Home » , » Tempat Yang Melarang Adanya Kematian

Tempat Yang Melarang Adanya Kematian

Written By Gagak on Sabtu, 08 Juni 2013 | 18.32


1. Spanyol : Andalucian town of lanjarón
Desa, dengan 4.000 jiwa, adalah jumlah penduduk tetap dengan undang-undang ini sampai pemerintah membeli lahan untuk pemakaman baru. Walikota yang mengeluarkan dekrit aneh menjelaskan bahwa undang-undang baru adalah respons terhadap politisi yang mendesaknya untuk melakukan perbaikan cepat dari suatu masalah tahan lama, secara khusus menggambarkan peraturan-nya sendiri sebagai “tidak masuk akal …Untuk menghadapi situasi yang absurd” .

2. Prancis: Cugnaux, le lavandou, dan sarpourenx
Cugnaux, le lavandou, dan sarpourenx, yang terinspirasi walikota lewat hukum karena keberhasilan walikota cugnaux dalam memperoleh lebih banyak ruang untuk batu nisan di desa. Sejak undang-undang itu disahkan pada sarpourenx, desa, dengan 240 penduduk, yang cuman ada satu kematian di tahun 2007.

Namun, tidak seperti pendahulunya, ini tetap belum mendapat persetujuan untuk memperluas pemakaman. Situasi di cugnaux sedikit berbeda. Sekitar 60 orang meninggal di sana per tahun dan pekuburan memang penuh, sehingga sebagai satu-satunya kawasan gratis yang dapat memenuhi syarat sebagai perluasan ke pemakaman saat ini pada waktu itu sebagian tanah yang berbatasan dengan sebuah depot amunisi barak militer, sejak saat itu, tidak ada persetujuan dari pemerintah untuk membangun ekstensi sana, sampai akhirnya pemerintah menyetujui perluasan pemakaman.
 

3. Brazil : Biritiba-mirim
Biritiba-mirim; yang walikotanya kota telah mengajukan rancangan undang-undang, khususnya ruu publik, untuk membuat kematian ilegal bagi masyarakat yang tinggal di kota itu.

Meskipun tidak ada hukuman tertentu telah disajikan, walikota bermaksud untuk menargetkan kerabat orang yang mati dengan denda dan bahkan penjara bila perlu untuk mendapatkan lebih banyak ruang untuk batu nisan.
 

4. Inggris : Palace of westminster
sering dianggap ilegal untuk mati di Istana Westminster, tempat duduk parlemen, dan istana kerajaan. Tidak ada bagian dari undang-undang yang menyatakan seseorang tidak dapat mati di istana tetapi, setiap orang yang mati mungkin harus memenuhi persyaratan
untuk biaya pemakaman kerajaan.

Perdana menteri spencer perceval meninggal di lobi dari house of commons setelah dibunuh di sana pada 11 mei 1812. Dugaan kematian lain di tempat dikatakan telah terjadi di st thomas ‘hospital, rumah sakit terdekatke istana.

0 komentar:

Posting Komentar